Pengukuran Beban Kerja Mental Dosen Universitas Buana Perjuangan Karawang Dengan Metode Subjecttive Workload Assessment Technique (SWAT)

Penyebab beban kerja mental yang dirasakan dosen UBP Karawang karena rasio dosen dengan mahasiswa belum ideal, dosen pun harus melaksanakan Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), Tugas Penunjang Dosen (TPD) dan Tugas Tambahan Dosen (TTD). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui permasalahan yang terjadi pada dosen dengan cara mengukur beban kerja mental menggunakan metode Subjective Workload Assessment Technique (SWAT), ada dua tahap dalam pengerjaanya yaitu scale development dan event scoring lalu menilai tiga dimensi beban kerja yaitu Time, Effort, Stress. Berdasarkan hasil, Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB), Fakultas Hukum (FH), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Ilmu Komputer (FIK) dominan beban kerja yang dirasakan (Effort), Fakultas Farmasi (FF), Fakultas Teknik (FT) dominan beban kerja yang dirasakan (Time), Fakultas Psikologi (FP) dominan beban kerja yang dirasakan (Stress). Hasil aktivitas dosen adalah: (FEB: Penelitian 96,49%, Pendidikan 87,22%, TTD 78,95%, PKM, TPD 71,93%), (FF: Pendidikan, Penelitian 80,95%, TPD 76,19%, PKM, TTD 71,43%), (FH: Pendidikan, Penelitian, PKM 83,33%, TTD 75,00%, TPD 66,67%), (FKIP: Pendidikan, Penelitian 93,33%, TPD 70,00%, PKM 66,67%, TTD 60,00%), (FP: Pendidikan, Penelitian 100,00%, PKM, TTD 91,67%, TPD 75,00%), (FT: Penelitian 100,00%, Pendidikan 96,97%, TTD 93,94%, TPD 81,82%, PKM 78,79%), (FIK: Penelitian, TTD 97,22%, TPD 94,44%, Pendidikan 88,89%, PKM 69,44%).

Kata Kunci: beban kerja mental, dosen, subjective workload assessment technique (swat)