Pengaruh Kebesyukuran Terhadap Burnout Guru Di Sekolah Islam Karawang

Guru adalah profesi yang memiliki banyak peranan bagi pendidikan dan tidak hanya itu guru juga mempunyai banyak tekanan yang tentunya banyaknya tekanan itu akan mempermudah guru mengalami burnout. Burnout adalah gejala dimana seseorang mengalami kelelahan emosi (emotional exchaution), timbulnya sikap kurang menghargai atau adanya pandangan negatif terhadap orang lain (depersonalization) dan menurunnya pencapaian prestasi dalam dirinya (reduced personal accomplishment) yang ditandai dengan menurunnya kemampuan dalam melakukan tugas-tugas sebagai akibat dari adanya stress yang berkepanjangan. Kebersyukuran merupakan salah satu faktor yang dapat menurunkan tingkat burnout. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kebersyukuran terhadap burnout guru di Sekolah Islam X Karawang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian asosiatif. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan teknik sampel jenuh sehingga 70 populasi guru menjadi subjek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan nilai signifikan dari variabel kebersyukuran sebesar 0.000 < 0.05, maka Ha diterima dan H0 ditolak, artinya ada pengaruh kebersyukuran terhadap burnout guru di Sekolah Islam X Karawang. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada pengaruh kebersyukuran terhadap burnout guru di Sekolah Islam X Karawang. Besaran pengaruh kebersyukuran terhadap burnout guru di Sekolah Islam X karawang sebesar 55.3 %.

Kata Kunci : Kebersyukuran, Burnout, Sekolah Islam X Karawang