Pengaruh Dukungan Sosial Terhadap Resiliensi Pengangguran Pada Usia Dewasa Awal di Kabupaten Karawang

Badan Pusat Statistik (BPS) menghitung Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Kabupaten Karawang terhitung sejak tahun 2020 sampai dengan 2022 mengalami kenaikan setiap tahunnya. Mayoritas pengangguran di Kabupaten Karawang berada pada rentang usia 15-24 tahun dengan total presentase sebanyak 41,64%. Jumlah tersebut menunjukkan bahwa usia dewasa awal dengan rentang usia 18-25 merupakan penyumbang angka terbanyak. Pada masa ini individu diharapkan untuk dapat memainkan peran baru sebagai pencari nafkah guna memenuhi segala kebutuhannya selama menjalani masa dewasa. Hal tersebut menjadi permasalahan baru yang harus dihadapi. Individu yang menganggur dapat berdampak negative secara psikologis terhadap keadaan dirinya, ataupun lingkungan sosial yang ada disekelilingnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dukungan sosial terhadap resiliensi pengangguran pada usia dewasa awal di Kabupaten Karawang. Populasi pada penelitian ini adalah pengangguran di Kabupaten Karawang pada masa dewasa awal yang berusia 18-25 tahun dengan jumlah partisipan 100 responden. Jenis skala yang digunakan yaitu skal Likert. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Teknik pengambilan sampel digunakan adalah teknik Nonprobability dengan teknik purposive sampling. Hasil uji hipotesis H0 ditolak dan Ha diterima dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 yang berarti terdapat pengaruh self-esteem terhadap Resiliensi sebesar 36,4% dan sisanya 63,6% dipengaruhi oleh faktor yang lain.

Kata Kunci : Dukungan Sosial, Resiliensi, Dewasa Awal, Pengangguran