Kontribusi Resiliensi Terhadap Stres Akademik Pada Mahasiswa UBP Karawang Yang Bekerja

Stres akademik merupakan suatu kondisi berdasarkan hasil dari cara pandang individu dalam menilai berbagai macam tuntutan yang dibebankan saat melakukan proses pembelajaran dan mempersepsikan hal tersebut sebagai gangguan. Stres akademik yang dialami oleh mahasiswa diakibatkan oleh berbagai sumber stres yang akan menimbulkan berbagai reaksi. Penelitian ini bertujuan untuk mencari informasi mengenai kontribusi resiliensi terhadap stres akademik pada mahasiswa UBP Karawang yang bekerja. Pengumpulan data menggunakan skala resiliensi dan skala stres akademik yang diberikan kepada 363 mahasiswa yang bekerja. Skala resiliensi terdiri dari 26 aitem yang mengacu pada tujuh domain resiliensi dari Reivich dan Shatte. Sedangkan skala stres akademik terdiri dari 44 aitem yang mengacu pada stressor dan reaksi terhadap stressor dari Gadzella dan Masten. Analisis data menggunakan teknik analisis regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa resiliensi memberikan kontribusi negatif yang artinya semakin tinggi resiliensi maka semakin rendah stres akademik, dan semakin rendah resiliensi maka semakin tinggi stres akademik. Besarnya nilai kontribusi resiliensi terhadap stres akademik sebesar 25,9%, sehingga dapat diartikan bahwa sebesar 74,1% terjadinya stres akademik dipengaruhi oleh variabel lain.

Kata Kunci : Resiliensi, Stres Akademik.