Analisis Sistem Informasi Akuntansi Pada PemberianKredit Usaha Rakyat Pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (Studi Kasus Bank Tabungan Negara Kantor Cabang Karawang)

UMKM mempunyai peranan yang amat penting sebagai pengurang tingkatan pengangguran serta kemiskinanan dinegara. Pinjaman modal kerja dan investasi yang didukung oleh jaminan dari usaha yang menguntungkan, atau Kredit Usaha Rakyat (KUR), dapat dipergunakan untuk membiayai UMKM. Inisiatif pemerintah bernama Program Kredit Komersial Rakyat (KUR) yang diawasi oleh Presiden Nomor 6 Tahun 2007 berupaya meningkatkan akses UMKM terhadap permodalan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sistem informasi akuntansi yang di terapkan oleh Bank Tabungan Negara Kantor Cabang Karawang, menganalisis manfaat kebijakan pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR), dan mengetahui persyaratan pengajuan KUR.metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan menggabungkan wawancara mendalam dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan sistem informasi akuntansi di Bank Tabungan Negara Kantor Cabang Karawang telah mengungguli indikator pengukuran. Program KUR yang di buat oleh pemerintah cukup efektif terhadap mengembangkan ekonomi dalam suatu daerah, salah satunya daerah Karawang itu sendiri, dan program KUR dari pemenrintah sangat mudah dalam pengajuan persyaratannya. Dapat disimpulkan, Sistem informasi akuntansi Bank BTN Cabang Karawang telah berjalan dengan sukses dalam hal sosialisasi perkreditan dan informasi lainnya. Sistem Kredit Usaha Rakyat pada Bank BTN Cabang Karawang telah dilaksanakan dengan relatif efektif dan sesuai dengan pedoman yang dituangkan dan sudah sangat mudah dipahami dengan data yang lengkap. Dapat dipastikan tidak ada kekeliruan didalammnya, karena semuanya sudah dilakukan dengan teliti dan hati-hati.

Kata Kunci: Sistem Informasi Akuntansi, Modal, Kredit Usaha Rakyat, Bank Tabungan Negara.