Analisis Pengukuran Kinerja Supply Chain PT Beta Pharmacon Menggunakan Metode Analytic Hierarchy Process (AHP)

PT Beta Pharmacon merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri farmasi berupa obat tablet dan liquid. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan, perusahaan memiliki kendala dalam mencapai target yang sudah ditentukan sebelumnya. Beberapa kendala tersebut disebabkan oleh kualitas bahan baku yang kurang baik dan sering terjadinya downtime pada mesin kemas. Oleh karena itu , Penelitian ini dilakukan pengukuran kinerja Supply Chain Management untuk mengidentifikasi kinerja SCM perusahaan, mengetahui nilai akhir dari bobot SCM perusahaan serta memberikan usulan perbaikan pada indikator kinerja. Dengan pengukuran performansi supply chain pada PT Beta Pharmacon dengan menggunakan metode Supply Chain Operation Reference (SCOR), selain itu juga dilakukan pembobotan dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Parameter pengukuran produktivitas SCM menggunakan 5 proses inti SCOR yaitu Plan, Source, Make, Deliver, dan Return. Setelah dilakukan pengolahan data dihasilkan 14 indikator kinerja yang terpilih dan prioritas atribut utama yaitu reliability dan responsiveness untuk mengetahui kriteria dan prioritas utama maka dilakukan pembobotan terhadap indikator kinerja menggunakan metode AHP. Berdasarkan hasil pengolahan data nilai aktual aktual kemudian di normalisasi snorm de boer, maka diketahui indikator kinerja yang memiliki nilai < 90 (Excellent). Hasil tersebut menunjukan terdapat 7 indikator kinerja yang perlu dilakukan perbaikan. Hasil akhir dari pengukuran kinerja Supply Chain Management (SCM) yaitu 68,85. Maka, analisa kinerja pada PT Beta Pharmacon tersebut termasuk dalam kategori Average.

Kata Kunci: Pengukuran Kinerja, Supply Chain Management, SCOR, AHP