Pengaruh Efikasi Diri Terhadap Stres Akademik Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi di Universitas Buana Perjuangan Karawang

Mahasiswa diharuskan dapat mengatur waktu dengan baik, membagi perhatian dan energi untuk menuntaskan tugas kuliah, mampu beradaptasi di lingkungan yang berbeda. Selama menempuh perkuliahan, dapat muncul beberapa hambatan terkait akademik, yakni tugas individu, tugas kelompok, praktikum, tugas akhir, organisasi yang diikuti, berkuliah sambil bekerja. Dalam sistem pendidikan perguruan tinggi di Indonesia terdapat lima status mahasiswa yaitu: mahasiswa aktif, mahasiswa non aktif, mahasiswa cuti, mahasiswa keluar dan mahasiswa drop out (berhenti studi). Hal tersebut menimbulkan stres akademik pada mahasiswa. Salah satu faktor internal stres akademik yakni efikasi diri. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh efikasi diri terhadap stress akademik pada mahasiswa di Universitas Buana Perjuangan Karawang. Sampel penelitian ini adalah mahasiswa psikologi angkatan 2020-2022 di Universitas Buana Perjuangan Karawang sebanyak 262 partisipan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Teknik sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan Teknik quota sampling. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik uji regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efikasi diri berpengaruh terhadap stres akademik pada mahasiswa dengan nilai Sig. 0.000 < 0.05. Hal ini menandakan bahwa self-efficacy memiliki pengaruh yang signifikan terhadap stres akademik mahasiswa. Besaran pengaruh efikasi diri terhadap stres akademik mahasiswa sebesar 8,9%.

Kata kunci: Efikasi Diri, Stres Akademik, Mahasiswa