Resiliensi Akademik Pada Mahasiswa yang Sedang Menyusun Skripsi di Universitas Buana Perjuangan Karawang

Skripsi sering kali menjadi hambatan kelulusan bagi mahasiswa untuk dapat lulus tepat waktu karena mahasiswa harus melewati berbagai hambatan yang dialami ketika sedang menyusun skripsi. Kesulitan yang dialami mahasiswa akan berkembang menjadi perasaan negatif yang dapat menimbulkan suatu ketegangan, kekhawatiran, stres, rendah diri, frustasi, dan kehilangan motivasi. Sehingga mahasiswa yang sedang menyusun skripsi membutuhkan resiliensi akademik agar mahasiswa memiliki ketahanan yang tinggi dari dalam dirinya sehingga mampu bertahan menghadapi kondisi sulit dan berusaha menyelesaikan tugas akhir. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat resiliensi akademik pada mahasiswa yang sedang menyusun skripsi. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif, teknik yang digunakan adalah purposive sampling sebanyak 315 dari jumlah populasi 1.795. Pengambilan data menggunakan skala likert resiliensi akademik. Analisis data penelitian menggunakan uji kategorisasi. Berdasarkan hasil analisis data menunjukan bahwa mahasiswa yang sedang menyusun skripsi di Universitas Buana Perjuangan Karawang memiliki kategori resiliensi akademik yang sedang yaitu sebanyak 139 orang atau 44,1%. Namun hasil pada kategori rendah juga terbilang cukup banyak yaitu 135 orang atau 42,9% hanya selisih 1,2% saja dengan hasil dari kategori rendah. Mahasiswa yang memiliki resiliensi yang rendah akan mudah putus asa dalam mengerjakan skripsi, tidak dapat mengendalikan emosi dalam menghadapi kesulitan selama proses menyusun skripsi, sehingga dapat menghambat kelulusan bagi mahasiswa.

Kata Kunci: Resiliensi akademik, mahasiswa, skripsi