Pengaruh Forgiveness Terhadap Marital Commitment Pada Pasangan Dewasa Awal d Karawang

Masa dewasa awal merupakan akhir dari masa remaja menuju permulaan dari masa dewasa dimana mereka berada di masa-masa yang lebih stabil dibandingkan dari masa remaja. Pada usia 20-40 tahun merupakan usia bagi individu untuk memasuki masa dewasa awal. Komitmen pernikahan merupakan suatu keputusan untuk menjalin dan memelihara hubungan sebagai suami istri yang didasarkan pada rasa saling percaya dan menjaga satu sama lain. Forgiveness dapat memulihkan komitmen dan kedekatan hubungan setelah terjadi tindakan yang menyakitkan dengan membantu seseorang dalam menghilangkan motivasi negatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh forgiveness terhadap marital commitment pada pasangan dewasa awal di Karawang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian kausalitas. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan teknik sampel snowball sampling karena populasi dalam penelitian ini tidak diketahui jumlahnya peneliti menggunakan rumus Wibisono yang dalam menghitung sampel pada populasi yang tidak diketahui sehingga mengambil 101 populasi pasangan dewasa awal di Karawang menjadi subjek penelitian. Instrumen penelitian ini menggunakan skala psikologi jenis likert yaitu skala forgiveness (TRIM-18) dari McCullough (1999) dan skala marital commitment (MCC) dari Johnson, Caughlin dan Huston (1998). Hasil penelitian menunjukan nilai signifikan dari variabel forgiveness sebesar 0,028 < 0,05, maka Ha diterima dan H0 ditolak, artinya ada pengaruh forgiveness terhadap marital commitment pada pasangan dewasa awal di Karawang. Besaran pengaruh forgiveness terhadap marital commitment pada pasangan dewasa awal di Karawang sebesar 4,8%.

Kata kunci: Pemaafan, komitmen pernikahan, pasangan dewasa awal di Karawang