Pengaruh Konsep Diri Terhadap Kecenderungan Pembelian Impulsif Konsumen Secara Online di Karawang

Pada era digitalisasi seperti saat ini konsumen dimudahkan oleh adanya sistem jual beli secara online, hal tersebut membuat konsumen semakin leluasa dalam melakukan pembelian sehingga pada akhirnya konsumen sulit untuk membedakan kebutuhan dan keinginannya saja ketika berbelanja. Hal tersebut dapat memunculkan perilaku kecenderungan pembelian impulsif yang mengakibatkan munculnya dampak-dampak negatif. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh konsep diri terhadap kecenderungan pembelian impulsif pada konsumen yang melakukan pembelian secara online. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Penelitian ini menggunakan penelitian asosiatif kausal, yaitu tipe penelitian yang menanyakan hubungan atau pengaruh antara dua variabel atau lebih. Teknik sampling yang digunakan adalah non probability sampling. Cara pengambilan sampel dengan teknik kuota sampling, sehingga jumlah sampel yang telah ditetapkan harus terpenuhi. Adapun responden dalam penelitian ini merupakan konsumen online di Karawang dengan rentang usia 18-25 tahun yang berjumlah 384 orang responden. Dalam pengambilan data, penelitian ini menggunakan skala konsep diri dan skala kecenderungan pembelian impulsif. Adapun skala konsep diri berjumlah 14 aitem dan skala kecenderungan pembelian impulsif berjumlah 12 aitem. Hasil penelitian ini menunjukan nilai signifikansi 0,00<0,05 sehingga H0 ditolak dan Ha diterima yang berarti ada pengaruh konsep diri terhadap kecenderungan pembelian impulsif konsumen secara online di Karawang. Variabel konsep diri memiliki sumbangan pengaruh sebesar 13,3% terhadap variabel kecenderungan pembelian impulsif, dan sisanya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.

Kata kunci : Konsep Diri, Kecenderungan Pembelian Impulsif, Konsumen