Analisis Beban Mental Orang Tua Siswa Menghadapi Proses Pembelajaran Daring Anak Usia Sekolah Dasar Dengan Metode Nasa TLX

Ragam kendala proses pembelajaran daring siswa dampak dari covid-19 dirasa murid, orang tua dan guru. Meliburkan sekolah dari jenjang TK, SD, SMP dan SMA langkah ini diambil pemerintah Indonesia untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid-19 di lingkungan lembaga pendidikan. Sebagai gantinya, pembelajaran yang biasanya dilakukan di sekolah diubah menjadi di rumah secara daring (dalam jaringan). Siswa tetap mengerjakan semua tugas sekolah meski berada di rumah, orang tua menjadi peran penting untuk mengawasi proses belajar daring anak selama berada dirumah. Tentunya menjadikan beban mental tambahan bagi orang tua siswa untuk menghadapi proses pembelajaran daring anak. Untuk mengetahui besarnya beban mental orang tua siswa menghadapi proses pembelajaran daring anak usia sekolah dasar, dilakukan pengukuran dengan metode NASA TLX (National Aeronautics and Space Administrastion Task Load Index). Metode ini mengukur 6 dimensi ukuran beban kerja yaitu Mental Demand, Physical Demand, Temporal Demand, Performance, Effort dan Frustation Level. Hipotesis dengan metode NASA TLX menemukan bahwa beban proses pembelajaran daring anak tertinggi tejadi pada mental demand dan indikator physical demand merupakan indikator yang dominan mempengaruhi beban mental orang tua siswa.

Kata Kunci : pembelajaran daring, orang tua, NASA TLX.