UJI AKTIVITAS EKSTRAK ETANOL KULIT MENTIMUN (CucumissativusL.) TERHADAP PENURUNAN KADAR KOLESTEROL TIKUS

Kolesterol merupakan salah satu penyebab penyakit kardiovaskuler yang merupakan penyakit fatal dan telah menjadi masalah serius baik di negara maju maupun negara berkembang. Mentimun (Cucumis sativus L.) merupakan salah satu tanaman yang sering dikonsumsi terutama bagian buah dari mentimun yang mengandung beberapa senyawa seperti flavonoid, alkaloid, dan saponin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak etanol 96% kulit mentimun terhadap penurunan kadar kolesterol tikus yang diinduksi PTU. Tikus dibagi menjadi 5 kelompok yaitu kelompok 1 (kelompok negatif), kelompok 2 (kelompok positif/pembanding), kelompok 3 (dosis 125 mg/KgBB), kelompok 4 (dosis 150 mg/KgBB), dan kelompok 5 (dosis 175 mg/KgBB) ekstra kulit mentimun. Obat yang digunakan sebagai pembanding adalah simvastatin. Pengukuran kadar kolesterol dilakukan pada saat sebelum dan sesudah perlakuan sebagai perbandingan dengan menggunakan metode CHOD-PAP. Hasil uji statistik menunjukkan adanya penurunan kadar kolesterol pada tikus dan terdapat perbedaan yang bermakna antara data pembanding dan perlakuan ekstrak (p <0,05) . Sehingga dapat disimpulkan ekstrak etanol kulit mentimun dapat menurunkan kadar kolesterol tikus. Kata Kunci : Kolesterol, kulit mentimun, simvastatin