Penentuan Interval Waktu Preventive Maintenance Pada Mesin Alat Berat Forklift Dengan Menggunakan Metode Reliability Centered Maintenance II (RCM II) (Studi Kasus : CV. Santoso Teknik)

CV.SANTOSO TEKNIK merupakan perusahaan yang lahir di Cikampek pada tahun 1995. Didirikan oleh Ir. Suwanda ada berbagai jenis seperti Forklift 2,5 ton, 3 ton, 5 ton dan 10 ton. Tidak adanya jadwal maintenancedan sistem perawatan pada mesin atau komponen alat berat forklift, sehingga menyebabkan terjadinya downtime. Oleh karena itu digunakan metode FMEA dan RCM II untuk mengatasi masalah downtime tersebut. Berdasarkan hasil pengolahan data menggunakan FMEA diketahui komponen kritis forklift 2,5 ton adalah master rem dan ban. Kemudian untuk menentukan interval perawatan komponen tersebut dilakukan analisis data menggunakan Reliability Centered Maintenance II (RCM II). Hasil dari pengolahan data diketahui interval pemeliharaan dari komponen master rem adalah selama 898 jam, dan komponen ban adalah selama 870 jam.untuk komponen master rem dengan jenis kerusakan saluran minyak rem bocor perlu adanya aktivitas perawatan dengan schedule discard task, pada jenis kerusakan master rem terdapat angin pada sirkulasi pengereman perlu adanya aktivitas perawatan dengan schedule restoration task, untuk jenis pada kerusakan minyak rem kurang perlu adanya aktivitas perawatan schedule restoration task. Untuk komponen ban dengan jenis kerusakan pada muatan terlalu berat perlu adanya aktivitas perawatan schedule restoration task, untuk jenis kerusakan pada tekanan angin juga perlu adanya aktivitas perawatan schedule restoration task.

Kata Kunci: Forklift, FMEA, Perawatan, RCM II