Meningkatkan Overall Equipment Effectiveness Line Electric Beam Welding Menggunakan Metode Kaizen di PT MPN

Meningkatkan Overall Equipment Effectiveness atau OEE pada suatu proses adalah suatu tindakan yang harus dilakukan agar suatu perusahaan mampu bersaing dengan baik selain dari segi kualitas. Di PT MPN terdapat suatu line proses yaitu electric beam welding yang secara keseluruhan nilai OEE-nya tidak mencapai target perusahaan maupun OEE standar dunia. Adapun penilaian terkait dengan nilai OEE sesuai standar dunia adalah 90% untuk nilai availability rate, 95% untuk nilai performance rate, dan 99% untuk nilai quality rate, sehingga nilai ideal OEE adalah 85%. Sedangkan pada proses electric beam welding setelah dilakukan penelitian memiliki nilai availability sebesar 70%, nilai performance rate sebesar 86,64%, nilai quality rate sebesar 99,88%, sehingga nilai OEE mencapai 59,85%.Untuk memperbaiki rendahnya OEE pada proses tersebut dapat digunakan metode Kaizen untuk melakukan improvement pada setiap prosesnya.
Dengan melakukan analisa menggunakan diagram fishbone, dan melakukan prioritas perbaikan menggunakan diagram pareto serta kaizen pada jig atau cara kerjanya yang mampu meningkatkan OEE pada 2 bulan terakhir yaitu Januari dan februari 2019 sebesar 98,63% dengan nilai availability 99,51%, nilai performance rate 99,17% dan nilai quality rate 99,96%. Dengan demikian metode kaizen sangat diperlukan untuk menghilangkan kendala proses yang menyebabkan tingginya downtime maupun reject.

Kata kunci : efektifitas, oee, diagram fishbone, pareto diagram,dan kaizen.