Uji Karakteristik Fisik dan Skrining Fitokimia Pada Amylum Temu Hitam (Curcum Aeruginosa Roxb.) Dan Temu Putih (Curcuma Zedoaria (Berg.) Roscoe) Sebagai Bahan Alternatif Zat Pengisi

Pati atau amylum merupakan karbohidrat yang berasal dari hasil proses fotosintesis tanaman, disimpan dalam bagian tertentu tanaman dan berfungsi sebagai cadangan makanan yang tergolong dalam homopolimer glukosa dengan ikatan L- glikosidik. Sebagai bahan pengisi biasanya digunakan pada amylum kentang, gandum dan jagung, bahan pengisi ini menjamin tablet memiliki ukuran atau massa yang dibutuhkan (0,1-0,8 gram) dan amylum temu hitam dan temu putih ini bisa dijadikan zat pengisi karena sudah di uji kompresibilits dan sifat alirnya. Penelitian ini bertujuan untuk uji karakteristik fisik dan skrining fitokimia pada amylum temu hitam dan temu putih sebagai bahan alteratif zat pengisi.Kompresibilitas amylum rata-rata temu putih(24,70 ± 0,92)% temu hitam didapat rata-rata (23,08 ± 0,53)%, kadar airtemu putih (4,33 ± 1,53)% dan temu hitam(5,33 ± 0,58)%, sifat alir di dapat dengan hasil temu hitam (4,99 ± 0,28) g/detik dan temu putih (6,27 ± 0,39) g/detik, susut pengeringan amylumtemu putih (11,06 ± 0,99)% dan amylumtemu hitam (13,33 ± 1,49)%, kelarutan pada amylumtemu hitam (101,29 ± 1,22) ml/detik dan amylumtemu putih (134,27 ± 1,62) ml/detik, pH amylumtemu putih (6,67 ± 0,25) dan temu hitam (5,90 ±0,30). Hasildari skrining fitokimia yang terdapat dari amylum temu hitam dan temu putih yaitu Flavonoid dan Terpenoid. Kata kunci :Amylum temu hitam dan temu putih, Isolasi amylum, dan Skrining Fitokimia.