PENGARUH PENGETAHUAN ORANG TUA TERHADAP PENERIMAAN VAKSIN HPV DI SDIT CENDEKIA DAN SD SAWAH KULON KABUPATEN PURWAKARTA

Penyebab terbesar kanker serviks disebabkan infeksi Human papillomavirus (HPV), terutama tipe 16 dan 18 salah satunya ditularkan melalui hubungan seksual. Beberapa faktor lainnya yang bisa menyebabkan seseorang terinfeksi kanker serviks yaitu riwayat kehamilan, penggunaan kontrasepsi, merokok, dan genetik. Pengetahuan sangatlah mempengaruhi seorang mengambil keputusan, peneliti bermaksud sebagaimana faktor pengetahuan mempengaruhi orang tua untuk menerima Vaksin HPV untuk anaknya. Penelitian ini dilakukan dengan metode potong lintang (cross sectional) dengan melakukan wawancara dan pengisian kuisioner kepada orang tua siswi kelas 5 dan 6 di Sekolah Dasar di kabupaten Purwakarta. Penentuan target penelitian dilakukan menggunakan metode area sampling dengan cara menentukan dua daerah dengan karakteristik yang berbeda yaitu 1 sekolah di daerah perkotaan dan 1 sekolah di daerah pedesaan dipilih sebagai lokasi penelitian, kemudian dipilih secara acak 1 sekolah di masing masing area yang sudah ditentukan dan semua orang tua siswi kelas 5 dan 6 menjadi populasi pada penelitian. Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dilakukan data sosisodemografi sebagai Responden pada penelitian ini 100% beragama Islam, tingkat Pendidikan berada pada tingkat Intermediate ( SMP dan SMA) dengan rata-rata 76, 37%, dan tingkat pengetahuan yang menjawab ya sebesar 71,062% sedangkan yang tidak menjawab sebesar 28,937%. Berdasarkan kesimpulan faktor pendidikan berpengaruh signifikan terhadap penerimaan vaksin HPV di Purwakarta dengan siginifikan 0,016 (< 0,05). Pengetahun tentang HPV, Kanker serviks dan vaksin HPV mempengaruhi penerimaan vaksin HPV di Purwakarta dengan nilai signifikasi 0,019 (< 0,361 dan Uji Reliabilitas menunjukan bahwa kuesioner ini reliabel, dengan nilai merupakan sebuah ukuran keandalan yang memiliki nilai berkisar dari nol sampai satu (Cronbach’s Alpha) 0,695. Kata Kunci : Kanker serviks, Human papillomavirus HPV, Vaksin HPV, Penerimaan, Pengetahuan