Pengaruh Penambahan Enzim Dan Waktu Aerasi Terhadap Penurunan Kandungan COD (Metode DOE, ANOVA, RLB) Studi Kasus PT Maligi Permata Industrial Estate

Pada instalasi pengolahan air limbah PT Maligi Permata Industrial Estate ada penambahan bahan enzim di tengki aerasi, hal ini bertujuan untuk menurunkan kandungan COD, namun penambahan enzim ini belum diketahui seberapa besar pengaruhnya terhadap penurunan kandungan COD. Oleh sebab itu berdasarkan masalah tersebut dan kewajiban peneliti untuk menyelesaikan kewajiban akademik yaitu melakukan penelitian, maka peneliti akan melakukan penelitian tersebut. Dan penelitian ini di setujui oleh pihak managemen perusahaan. Peneliti akan mengambil judul penelitian “Pengaruh penambahan enzim dan waktu aerasi terhadap penurunan kandungan COD”. Metode perencanaan penelitianakan menggukakan metode Design Of Exsperimen (DOE) Variabel tetap kandungan COD Variabel tidak tetap yairu dosis enzim dengan level”0 ppm, 50 ppm, 100 ppm dan 150 ppm”dan waktu aerasi dengan level 0 jam, 1 jam, 2 jam dan 3 jam, untuk pengumpulan data akan dilakukan secara langsung berdasarkan hasil pengambilan sampel yang akan dianalisa kandungan COD. Sedangkan analisis data menggunakan metode ANOVA dan Regresi Linear berganda.
Berdasarkan hasil penelitian Dosis enzim berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap penurunan kandungan COD. Dilihat dari nilai F-hitung > f-tabel ANOVA RAL Factorial = 43 177,30 > 2,82 dan nilai uji parsial (uji t) nilai F-hitung > f-tabel = -3,115 > 2,010 dan nilai signifikan sebesar 0,003 < 0,05.
Waktu Aerasi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap penurunan kandungan COD. Dilihat dari nilai F-hitung > f-tabel ANOVA RAL Factorial = 838,63 > 2,82 dan nilai uji parsial (uji t) nilai F-hitung > f-tabel = -21,953 > 2,010 dan nilai signifikan sebesar 0,000 < 0,05.
Dosis enzim dan waktu kontak berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap penurunan kandungan COD. Dilihat dari nilai F-hitung > f-tabel ANOVA RAL Factorial yaitu 289,10 > 2,82.
Regresi Linear Berganda yaitu Y = 101,303 – 0,055X1 – 19,442X2 + e atau COD Hasil = 103,303 – 0,055(Dosis Enzim) – 19,442 (Waktu Aerasi) + e
Angka koefisien korelasi 95,7% dan angka koefisien determinasi sebesar 91,6%

Kata kunci : COD, Enzim, DOE, ANOVA dan RLB.