Ketika Idol Menjadi Idola: Dampak Celebrity Worship Pada Subjective Well-Being Penggemar Day6 Usia Dewasa Awal

Keterikatan yang dimiliki penggemar Day6 usia dewasa awal terhadap idolanya menggambarkan perilaku yang mengarah pada celebrity worship dimana reaksi emosional tersebut membentuk penilaian individu terhadap kepuasan hidup dan pengalaman positif maupun negatif yang identik dengan subjective well-being mereka. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak celebrity worship pada subjective well-being penggemar Day6 usia dewasa awal. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dan teknik pengambilan sampel convenience sampling. Sampel yang dipilih adalah penggemar Day6 berusia 20-40 tahun sebanyak 130 orang. Alat ukur variabel celebrity worship menggunakan Celebrity Attitude Scale sebanyak 22 aitem valid. Sedangkan untuk variabel subjective well-being, aspek kognitif diukur menggunakan Satisfaction With Life Scale dengan 5 aitem valid dan aspek afektif diukur menggunakan Scale of Positive and Negative Experience dengan 12 aitem valid. Hasil uji hipotesis diperoleh nilai signifikasi p = 0.020 pada aspek entertainment social, p = 0.035 pada intense personal feeling dan p = 0.015 pada borderline pathological. Hasil tersebut menunjukkan bahwa masing-masing tingkatan celebrity worship memberi dampak terhadap subjective well-being penggemar Day6 usia dewasa awal.

Kata kunci: Celebrity worship; Dewasa Awal; K-Pop, Penggemar; Subjective well-being