Pambayun, Fajar (2024) Optimalisasi Persediaan Suku Cadang Mesin Plastik Injection Molding Berdasarkan Pendekatan Continuous Review System di PT. Honda Prospect Motor. Diploma thesis, UBP Karawang.
1. FILE JUDUL_240084_17416226201099_Fajar Pambayun.pdf
Download (1MB)
2. FILE ABSTRAK_240084_17416226201099_Fajar Pambayun.pdf
Download (39kB)
3. DAFTAR ISI_240084_17416226201099_Fajar Pambayun.pdf
Download (449kB)
4. BAB I_240084_17416226201099_Fajar Pambayun.pdf
Download (65kB)
5. BAB II_240084_17416226201099_Fajar Pambayun.pdf
Restricted to Registered users only
Download (328kB)
6. BAB III_240084_17416226201099_Fajar Pambayun.pdf
Download (500kB)
7. BAB IV_240084_17416226201099_Fajar Pambayun.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
8. BAB V_240084_17416226201099_Fajar Pambayun.pdf
Download (35kB)
9. DAFTAR PUSTAKA_240084_17416226201099_Fajar Pambayun.pdf
Download (33kB)
10. LAMPIRAN_240084_17416226201099_Fajar Pambayun.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
11. ARTIKEL_240084_17416226201099_Fajar Pambayun.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Abstract
Kelancaran proses produksi adalah salah satu tujuan utama bagi perusahaan, terutama bagi perusahaan yang berfokus pada kegiatan produksi. Proses produksi dapat dikatakan lancar jika tidak mengalami hambatan dalam memproduksi barang, sehingga produk yang dihasilkan sesuai dengan kuantitas, kualitas, dan waktu yang direncanakan. Penelitian oleh Tommy Aliantoa, Hammam Zakib, dan Khusnul Fikri (2023) menunjukkan bahwa kelancaran produksi sangat mempengaruhi daya saing perusahaan. Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah untuk memastikan kelancaran proses produksi, salah satunya melalui Preventive Maintenance, yang bertujuan untuk menjaga mesin agar tetap dalam kondisi optimal dan mengurangi downtime selama produksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan pengadaan suku cadang mesin injection molding di PT Honda Prospect Motor dengan menerapkan metode klasifikasi ABC, SDE, FSN, Sparepart Requirement Nomograph, dan Continuous Review System. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui klasifikasi ABC, SDE, dan FSN, ditemukan 22 suku cadang yang dikategorikan sebagai prioritas. Lalu Sparepart Requirement Nomograph menghasilkan 19 item suku cadang berdasarkan laju kerusakan. Penerapan Continuous Review System menghasilkan data Reorder Point (ROP), Safety Stock, dan Quantity (Q) untuk 19 suku cadang kritis, yang berguna untuk menjaga stabilitas stok dan menghindari kelangkaan suku cadang saat diperlukan. Selain itu, terdapat dua jenis suku cadang yang dikategorikan sebagai prioritas pertama karena memiliki klasifikasi ADN dan nilai laju kerusakan yang tinggi. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam meningkatkan keandalan mesin dan mengurangi risiko gangguan produksi. Untuk penelitian selanjutnya, disarankan untuk menambahkan rincian rencana belanja suku cadang berdasarkan data penelitian ini, sehingga dapat diketahui total biaya dalam satu bulan atau satu tahun.
Kata Kunci : Kelancaran Proses Produksi, Preventive Maintenance, Pengadaan Suku Cadang, Mesin Injection Molding, Klasifikasi ABC, Klasifikasi SDE, Klasifikasi FSN, Sparepart Requirement Nomograph, Continuous Review System, Reorder Point (ROP), Safety Stock
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
| Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
| Depositing User: | Pustakawan UBP Karawang |
| Date Deposited: | 29 Oct 2025 03:30 |
| Last Modified: | 29 Oct 2025 03:30 |
| URI: | http://repository.ubpkarawang.ac.id/id/eprint/4798 |
