Pengukuran Efektivitas Pada Mesin Stamping 3000 Ton Dengan Pendekatan Overall Equipment Effectiveness (OEE) di PT. Aska Indonesia

Kemampuan perusahaan industri dalam menghasilkan produk tertentu sangat bergantung pada kemampuan mesin yang digunakan sebagai alat untuk membuat produk. Seiring berjalannya waktu, permintaan pasar yang meningkat tentu harus diiringi dengan peningkatan laju produksi. Hal ini membuat perusahaan mengharuskan memiliki tingkat produktivitas yang tinggi terutama dalam hal mesin yang digunakan dalam proses produksi. Ketika terjadi downtime, proses produksi bisa terganggu sehingga menyebabkan kerugian penurunan kecepatan produksi. Oleh karena itu, analisis efektivitas mesin menjadi penting untuk meminimalkan downtime. Overall Equipment Effectiveness (OEE) yang digunakan dalam meningkatkan efektivitas pada mesin atau peralatan di perusahaan. PT. Aska Indonesia merupakan salah satu perusahaan modal asing Jepang yang bergerak di bidang otomotif pembuatan body part mobil dengan berfokus pada proses stamping press dengan kapasitas besar, yaitu 3000 ton dengan sistem transfer. Data downtime ditunjukkan dari bulan Januari sampai dengan Juni 2024 dengan total nilai downtime yaitu 36.057 menit. Nilai downtime tertinggi terjadi pada bulan Januari, yaitu sebesar 8773 menit. Data ini menunjukkan downtime mesin stamping 3000 ton melebihi target maksimal downtime perusahaan, yaitu 2000 menit/bulan. Didapatkan nilai rata-rata persentase OEE pada mesin stamping 3000 ton pada bulan Januari – Juni 2024 yaitu 58,31%. Dengan rincian dari masing-masing yaitu, rata-rata availability 85,07%, rata-rata performance 68,66%, dan rata-rata quality ratio 99,86%. Rata - rata nilai yang didapatkan dari analisis six big losses yaitu, breakdown losses 21,3%, set up and adjustment 9,3%, idling and minor stoppage 9,6%, reduced speed losses 37,5%, defect losses 5,6%, dan reduced yield 0,5%. Diperoleh penyebab yang paling dominan berdasarkan analisis six big losses adalah reduced speed losses. Faktor yang menyebabkan reduced speed losses yaitu dari faktor mesin dan manusia.

Kata Kunci: Overall Equipment Effectiveness, stamping, downtime, efektivitas mesin.