Uji Efektivitas Sediaan Hidrogel Eksrak Etanol Daun Terubuk (Saccharum spontaneum var. edulis (Hassk) K. Schum.) Sebagai Antiluka Pada Tikus Putih

Luka sayat adalah luka yang terjadi karena teriris oleh suatu instrumen yang tajam. Salah satu tanaman obat yang dapat dimanfaatkan sebagai antiluka adalah daun terubuk (Saccharum spontaneum var. edulis (Hassk) K. Schum.) karena mengandung metabolit sekuder flavonoid, alkaloid, tanin dan saponin yang berperan dalam penyembuhan luka. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi formulasi hidrogel ekstrak etanol daun terubuk (Saccharum spontaneum var. edulis (Hassk) K. Schum.) dan aktivitasnya dalam penyembuhan luka. Peneliian ini menggunakan metode eksperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), yang terdiri dari kelompok perlakuan kontrol positif octedine gel, kelompok kontrol pembanding basis hidrogel, dan ekstrak etanol daun terumbuk dengan kosentrasi 5%, 10% dan 15% dengan melakukan pengujian antiluka pada tikus putih. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun terubuk (Saccharum spontaneum var. edulis (Hassk) K. Schum.) dapat diformulasikan dalam sediaan hidrogel dengan HPMC dan Carbopol 940 sebagai gelling agent dan hasil evaluasi sifat fisik menunjukkan sediaan telah memenuhi persyaratan sediaan hidrogel yang baik dan hidrogel ekstrak etanol daun terubuk (Saccharum spontaneum var. edulis (Hassk) K. Schum.) konsentrasi 15% memberikan efek terbaik dalam penyembuhan luka dan penurunan panjang luka.

Kata kunci: Daun terubuk (Saccharum spontaneum var. edulis (Hassk) K. Schum.), hidrogel, luka sayat, ekstraksi