Identifikasi Senyawa Metabolit Sekunder Bunga Kangkung Pagar (Ipomoea carnea flos.) dan AKtivitas Antibakteri Staphylococcus Epidermidis

Bunga kangkung pagar ( Ipomoea carnea Jacq. ) merupakan salah satu tanaman yang berpotensi sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui senyawa metabolit sekunder yang terkandung dan aktivitas antibakteri ekstrak n-heksana bunga kangkung pagar terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis. Bunga kangkung pagar diekstraksi menggunakan metode maserasi dan diuji aktivitas penghambatannya terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis dengan metode difusi. Hasil skrining fitokimia ekstrak n-heksana bunga kangkung pagar mengandung alkaloid, flavonoid, fenolik. Hasil penelitian menunjukkan daya hambat ekstrak pada konsentrasi 100 %, yaitu 11 mm dan kontrol positif sebesar 21.5 mm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak n-heksana memiliki aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus epidermidis dalam kategori kuat dan sangat kuat.

Kata kunci : antibakteri, identifikasi, metabolit sekunder, bunga kangkung pagar, Staphylococcus epidermidis