Pengaruh Inklusi Keuangan, Literasi Keuangan dan Kemampuan Menyusun Laporan Keuangan Terhadap Kinerja UMKM Kabupaten Karawang

Indonesia merupakan Negara berkembang yang sangat fokus akan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi kearah yang lebih baik. Salah satu yang membangun pertumbuhan ekonomi yaitu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Usaha mikro dan kecil telah menunjukkan perannya dalam perekonomian nasional, namun tidak dapat dipungkiri bahwa suatu usaha masih sering menghadapi berbagai kendala dalam perkembangannya. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh inklusi keuangan, literasi keuangan dan kemampuan menyusun laporan keuangan terhadap kinerja UMKM Kabupaten Karawang. Populasi dalam penelitian ini adalah 95.102 UMKM di Kabupaten Karawang. Berdasarkan teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling diperoleh sampel sebanyak 120 UMKM. Data yang digunakan adalah data primer berupa kuesioner. Teknik analisi yang digunakan adalah regresi linear berganda dengan aplikasi IBM SPSS 26. Variabel independen dalam penelitian ini adalah inklusi keuangan, literasi keuangan dan kemampuan menyusun laporan keuangans sedangkan variabel dependennya adalah kinerja UMKM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial pengaruh inklusi keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja UMKM, literasi keuangan tidak berpengaruh terhadap Kinerja UMKM dan kemampuan menyusun laporan keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja UMKM. Secara simultan inklusi keuangan, literasi keuangan dan kemampuan menyusun laporan keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja UMKM. Nilai koefisien determinasi dalam penelitian ini menunjukkan nilai 0,853. Hal ini berarti bahwa inklusi keuangan, literasi keuangan dan kemampuan menyusun laporan keuangan mempunyai peranan 85,3% terhadap kinerja UMKM Kabupaten Karawang.

Kata Kunci : Inklusi keuangan, literasi keuangan, laporan keuangan, kinerja UMKM.