Aktivitas Farmakologi Pohon Keruing (Dipterocarpus alatus): Literature Review Artikel

Indonesia merupakan negara tropis dimana sekitar 64 % wilayahnya adalah hutan. Selain itu, hutan Indonesia memiliki potensi yang sangat tinggi dalam hal ekonomis, salah satu tanaman yang memiliki ekonomis tinggi ialah Pohon Keruing dimana dapat menghasilkan getah dengan prospek ekonomi yang baik. Disisi lain Pohon Keruing dipercaya memiliki aktivitas farmakologi bagi kesehatan. Oleh sebab itu, literatur riview ini bertujuan agar masyarakat mengetahui aktivitas farmakologi pohon keruing guna meningkatkan pemanfaatan dan nilai ekonomis dari pohon keruing. Pohon keruing memiliki aktivitas farmakologi diantaranya antibakteri, Sitotoksisitas dan Efek Penginduksi Apoptosis sel kanker, ACE Inhibitor, aktivitas antioksidan dan sitotoksisitas, Antidepresan, anti-hiperurisemia dan anti-inflamasi, gangguan kesuburan, Penyembuh luka dan antibakteri. Aktivitas ini dipercaya karena adanya metabolit sekunder yakni fenol, flavonoid, fenilpropanoid, Alkaloid, steroid, tanin, xanthones, saponin, triterpenoid dan sesqueterpenoid.

Kata Kunci: Indonesia, Nilai ekonomis, Aktivitas Farmakologi.