Karakteristik dan Uji Stabilitas Kandungan Emodin Dalam Kapsul Ekstrak Air Lidah Buaya (Aloe vera L.)

Lidah buaya (Aloe vera L.) merupakan tanaman tanaman yang berasal dari keluarga Liliaceae yang memiliki daun hijau, tidak bertangkai besar, tebal, daun berdaging serta memiliki ujung puncak yang tajam. Tumbuhan ini mengandung Emodin yaitu turunan Antrakuinon yang memiliki efek farmakologi sebagai Antikanker. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui karakteristik emodin yang terkandung dalam Ekstrak Lidah Buaya (Aloe vera L.) yang ditujukan sebagai antikanker. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu melakukan uji kualitatif Emodin dalam Ekstrak Air Lidah Buaya (Aloe vera L.) menggunakan HPLC. Pengujian kualitatif Emodin dengn Ekstrak Lidah Buaya (Aloe vera L.) menggunakan HPLC dengan fase gerak metanol : asam asetat 2% dalam akuades pada panjang gelombang 254 nm dengan volume injeksi 20 µL selama 20 menit, menunjukkan terdapat emodin pada ekstrak di ketinggian puncak 3433 dengan waktu retensi 17.535. Pada uji evaluasi granul menunjukkan granul dengan waktu alir dan sudut diam yang baik namun kadar lembab Formula B lebih baik daripada formula A. Uji stabilitas dilakukan selama 28 hari dalam suhu 5°C dan 35°C diamati dihari ke 0, 3, 7, 14, 21, 28. Emodin terdeteksi pada luas area 169662 nm dengan waktu retensi 17.535 dengan konsentrasi emodin dalam ekstrak air lidah buaya sebanyak 5,50 mg/g ekstrak. Untuk pengujian stabilitas, formula B kapsul ekstrak air lidah buaya stabil dalam suhu 35 °C.

Kata Kunci : Emodin, Aloe vera L., Kapsul, Stabilitas Kapsul