Sukmedi, Sukmedi (2019) Efektivitas Mediasi Dalam Perkara Perceraian Di Pengadilan Agama Karawang Ditinjau Dari Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Prosedur Mediasi Di Pengadilan. Diploma thesis, UBP Karawang.
![1. Cover_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf [thumbnail of 1. Cover_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf]](http://repository.ubpkarawang.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
1. Cover_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf
Download (209kB)
![3. ABSTRAK_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf [thumbnail of 3. ABSTRAK_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf]](http://repository.ubpkarawang.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
3. ABSTRAK_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf
Download (559kB)
![4. BAB I_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf [thumbnail of 4. BAB I_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf]](http://repository.ubpkarawang.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
4. BAB I_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf
Download (661kB)
![5. BAB II_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf [thumbnail of 5. BAB II_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf]](http://repository.ubpkarawang.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
5. BAB II_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (215kB)
![6. BAB III_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf [thumbnail of 6. BAB III_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf]](http://repository.ubpkarawang.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
6. BAB III_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf
Download (699kB)
![7. BAB IV_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf [thumbnail of 7. BAB IV_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf]](http://repository.ubpkarawang.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
7. BAB IV_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (659kB)
![8. BAB V_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf [thumbnail of 8. BAB V_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf]](http://repository.ubpkarawang.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
8. BAB V_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf
Download (579kB)
![9. DAFTAR PUSTAKA_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf [thumbnail of 9. DAFTAR PUSTAKA_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf]](http://repository.ubpkarawang.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
9. DAFTAR PUSTAKA_190003_15416274201045_Sukmedi.pdf
Download (597kB)
Abstract
Perkawinan merupakan suatu peristiwa penting dalam kehidupan bersama antara
pasangan manusia yang berlaianan jenis untuk mewujudkan kesatuan rumah
tangga yang harmonis. Setiap perkawinan tak selamanya menjadi indah
adakalanya perkawinan berakhir dengan sebuah perceraian yang dikarenakan
timbunya permasalahan-permasalah antara kedua belah pihak (suami dan
isteri).Untuk menyelesaikan perceraian maka harus dilakukan melalui pengadilan
dan pasti akan semakin menumpuk perkara yang masuk di pengadilan. Untuk
menghindari hal tersebut diperlukan penyelesaian sengketa yang cepat,
sederhana dan murah. Mediasi merupakan cara penyelesaian sengketa yang
cepat, sederhana dan biaya yang ringan, mediasi merupakan penyelesaian
sengketa dengan cara damai yang dibantu pihak ketiga yaitu mediator.
Pelaksanaan mediasi dalam penyelesaian perkara perdata di Pengadilan pada
hakikatnya merupakan bentuk implementasi dari musyawarah mufakat. Hal ini
diatur dalam Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2016 Tentang
Prosedur Mediasi di Pengadilan. Pengintegrasian mediasi kedalam tata beracara
di Pengadilan salah satunya bertujuan untuk menekan jumlah perkara yang naik
ke tingkat banding maupun kasasi. Apabila perkara dapat didamaikan melalui
mediasi di Pengadilan Tingkat Pertama maka dapat meminimalisir penumpukan
perkara pada tingkat banding dan Kasasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi gagalnya proses
mediasi dalam mencapai kesepakatan damai di Pengadilan, khususnya di
Pengadilan Agama Karawang. Dalam penelitian penulis efektif tidaknya mediasi
di Pengadilan Agama Karawang bisa diihat dari dua segi yaitu dari segi
penggunaan dan dari segi hasilnya. Jadi dalam dalam efektifnya mediasi dalam
penggunaan, mediasi sudah efektif. Dikatannya efektif karena di Pengadilan
Agama Karawang telah melaksanakan mediasi terlebih dahulu sesuai dengan
peraturan yang sudah ditetapkan. Sedangkan dari segi hasil mediasi belum
efektif.
pelaksanaan mediasi belum efektif dalam menyelesaikan perkara yang
masuk di Pengadilan Agama Karawang. Dikatakan belum efektif, data yang
diperoleh dari Buku Laporan Tahunan pengadilan Agama Karawang bahwa data
perkara yang masuk dari tahun 2016 sampai dengan 2018 dengan jumalah 10325
yang melaksanakan mediasi hanya 999 atau 9,67 % , berhasil mediasi sebanyak
149 atau 16,55% dan yang tidak berhasil sebnyak 850 atau 85,08%. Adapun
faktor-faktor yang menyebabkan kegagalan mediasi dipengadilan Agama
Karawang antara lain, faktor ketidakhadirannya para pihak dalam proses
mediasi, budaya masyarakat yang beranggapan bahwa perceraian bukanlah aib
bagi pribadi maupun keluarga, tingkat kepatuhan masyarakat rendah untuk
melakukan mediasi, hanya terdapat 16 mediator di Pengadilan Agama Karawang
tidak sebanding dengan jumlah perkara yang masuk sehingga penulis
beranggapan meditor kurang bekerja dengan sebaik.
Kata kunci: Mediasi di Pengadilan, Perkara Perceraian, Pengadilan Agama
Karawang
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Law |
Depositing User: | Repository UBP Karawang |
Date Deposited: | 09 Dec 2024 08:19 |
Last Modified: | 09 Dec 2024 08:19 |
URI: | http://repository.ubpkarawang.ac.id/id/eprint/345 |