Analisis Pengendalian Persediaan Bahan Baku Dengan Metode Economic Order Quantity Guna Meminimalkan Biaya Inventory (Studi Kasus di PT. SA)

Islami, Fifi Fitria Nurul (2019) Analisis Pengendalian Persediaan Bahan Baku Dengan Metode Economic Order Quantity Guna Meminimalkan Biaya Inventory (Studi Kasus di PT. SA). Diploma thesis, UBP Karawang.

[thumbnail of 1. File Judul.pdf] Text
1. File Judul.pdf

Download (208kB)
[thumbnail of 2. File Abstrak.pdf] Text
2. File Abstrak.pdf

Download (589kB)
[thumbnail of 4.BAB I.pdf] Text
4.BAB I.pdf

Download (824kB)
[thumbnail of 5. BAB II.pdf] Text
5. BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of 6. BAB III.pdf] Text
6. BAB III.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of 7. BAB IV.pdf] Text
7. BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of 8. BAB V.pdf] Text
8. BAB V.pdf

Download (687kB)
[thumbnail of 9. Daftar Pustaka.pdf] Text
9. Daftar Pustaka.pdf

Download (686kB)

Abstract

PT. SA merupakan salah satu perusahaan industri pangan, pada perusahaan ini terjadi situasi dimana bahan baku menumpuk di gudang. Sehingga terjadi pemborosan modal kerja yang tertanam dalam persediaan bahan baku tersebut, upaya meminimumkan biaya inventory tersebut dengan cara menggunakan analisis EOQ. Dalam penelitian ini permasalahan yang diangkat adalah bagaimanakah trend persediaan bahan baku, berapa frekuensi per-periode pembelian bila perusahaan menetapkan metode EOQ, berapa perbandingan biaya inventory bila perusahaan menetapkan kebijakan EOQ, serta peramalan biaya inventory tahun 2019 dan berapa batas pemesanan bahan baku selama masa tenggang
Penelitian dan hasil perhitungan yang dilakukan, jika penyelenggaraan bahan baku didasarkan pada metode EOQ terdapat penghematan biaya tahun 2017 sebesar Rp. 651.875.054,- tahun 2018 sebesar Rp. 744.289677,-. Dengan demikian berarti ada perbedaan yang sangat nyata antara kebijaksanaan persediaan yang dilakukan menurut perusahaan dengan perhitungan menurut EOQ. Dan untuk peramalan biaya inventory tahun 2019 jika menggunakan metode EOQ biaya yang akan dikeluarkan sebesar Rp. 1.418.804.150
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan trend persediaan bahan baku setiap tahunnya meningkat, frekuensi pembeliaan bila menggunakan EOQ adalah 4 kali dalam satu periode. Total biaya inventory menurut EOQ lebih sedikit dibandingkan yang dikeluarkan oleh perusahaan, batas pemesanan bila menggunakan metode EOQ tahun 2017 sebesar 671,59kg dan tahun 2018 sebesar 1004,73kg. Sebagai saran, perusahaan sebaiknya meninjau kembali kebijakan persediaan bahan baku yang digunakan, menentukan besarnya persediaan pengaman, pemesanan kembali dan persediaan maksimum untuk menghindari resiko Stock Out dan juga kelebihan bahan baku sehingga dapat meminimalisasi biaya inventory bahan baku bagi perusahaan.

Kata Kunci: Pengendalian Persediaan Bahan Baku, Minimalisir biaya Inventory, EOQ (Economic Order Quantity)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Repository UBP Karawang
Date Deposited: 09 Dec 2024 10:53
Last Modified: 09 Dec 2024 10:53
URI: http://repository.ubpkarawang.ac.id/id/eprint/197

Actions (login required)

View Item
View Item