Analisis Penerapan Laporan Keuangan Berbasis Standar Akuntansi Keuangan – Entitas Mikro Kecil Menengah (Sak – Emkm) Pada Umkm Di Kecamatan Telukjambe Timur Kabupaten Karawang

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Perkembangan bisnis di Indonesia saat ini semakin pesat, salah satu yang kini sedang berkembang di Indonesia adalah Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana proses penerapan laporan keuangan yang dilakukan oleh pelaku UMKM di Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang. Pada penelitian ini menggunakan teori fenomenologi hermeneutik. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian Deskriptif – Kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa, 1) Laporan keuangan yang diterapkan oleh UMKM di Kecamatan Telukjambe Timur atas transaksi pembelian, transaksi penjualan, catatan uang masuk, dan uang keluar. Hal ini tentunya masih jauh dari kesesuaian dengan SAK EMKM. Di dalam SAK EMKM 3.9 disebutkan bahwa laporan keuangan terdiri dari laporan posisi keuangan, laporan laba rugi, dan catatan atas laporan keuangan, 2) Pelaku UMKM dalam pengakuan, pengukuran, dan penyajian laporan keuangan belum sepenuhnya menerapkan SAK EMKM dengan benar oleh karena itu penulis menerapkan laporan keuangan berupa laporan posisi keuangan, laporan laba rugi, dan catatan atas laporan keuangan yang sesuai dengan SAK EMKM. Kata Kunci: Laporan Keuangan, SAK - EMKM