Pengaruh Perputaran Modal Kerja, Pertumbuhan Penjualan dan Likuiditas Terhadap Profitabilitas (Studi Pada Perusahaan Sektor Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2020)

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh perputaran modal kerja, pertumbuhan penjualan dan likuiditas terhadap profitabilitas. Objek penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan di industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2020. Data sampel penelitian ini diperoleh dari 36 perusahaan yang dipilih melalui metode standar tertentu purposive sampling yaitu sektor industri barang konsumsi dimana perusahaan telah menerbitkan laporan keuangan selama lima tahun berturut-turut yaitu tahun 2016-2020. Teknik analisis yang digunakan adalah pengujian deskriptif, pengujian hipotesis klasik, dan pengujian hipotesis, menggunakan uji t parsial, uji F simultan dengan level of significance 5%, dan menggunakan SPSS (Statistic Product and Service Solution) 20 for Windows. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa setelah dilakukan pengolahan data dengan outlier, data berdistribusi normal dan kondisinya baik dan tidak terdapat tanda-tanda asumsi klasik dalam penelitian. Dapat dilihat dari hasil uji F bahwa tingkat perputaran modal kerja, pertumbuhan penjualan dan likuiditas juga berpengaruh terhadap profitabilitas. Hasil uji t menunjukkan bahwa working capital turnover (WCTO) dan likuiditas (CR) berpengaruh positif signifikan terhadap profitabilitas. Namun, pertumbuhan penjualan tidak berpengaruh negatif signifikan terhadap profitabilitas. Dari hasil uji koefisien determinasi (R2), perubahan profitabilitas sebesar 18,7% dapat dijelaskan oleh perputaran modal kerja, pertumbuhan penjualan dan likuiditas. Dan 81,3% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam model penelitian. Kata kunci: perputaran modal kerja, pertumbuhan penjualan, likuiditas dan profitabilitas. Univeritas Buana Perjuangan Karawang ix