Soebakti, Kankan Prama (2021) Uji Aktivitas Antihiperurisemia Ekstrak Etanol Temputung (Sonchus arvensis) Dan Bandotan (Ageratum conyzoides) Terhadap Mencit BALB/C. Diploma thesis, UBP Karawang.
1. File Judul_210060_17416248201106_Kankan Prama Soebakti.pdf
Download (453kB)
2. File Abstrak_210060_17416248201106_Kankan Prama Soebakti.pdf
Download (414kB)
3. Daftar Isi_210060_17416248201106_Kankan Prama Soebakti.pdf
Download (422kB)
4. BAB_I_210060_17416248201106_Kankan Prama Soebakti.pdf
Download (413kB)
5. BAB_II_210060_17416248201106_Kankan Prama Soebakti.pdf
Restricted to Registered users only
Download (493kB)
6. BAB_III_210060_17416248201106_Kankan Prama Soebakti.pdf
Download (480kB)
7. BAB_IV_210060_17416248201106_Kankan Prama Soebakti.pdf
Restricted to Registered users only
Download (477kB)
8. BAB_V_210060_17416248201106_Kankan Prama Soebakti.pdf
Download (397kB)
9. Daftar Pustaka_210060_17416248201106_Kankan Prama Soebakti.pdf
Download (420kB)
10. Lampiran_210060_17416248201106_Kankan Prama Soebakti.pdf
Restricted to Registered users only
Download (789kB)
Abstract
Hiperurisemia adalah keadaan dimana terjadi peningkatan kadar asam urat di atas normal, pengendalian produksi asam urat dianggap sebagai faktor kunci dalam pencegahan dan pengobatan hiperurisemia. Beberapa jenis tanaman famili asteraceae antara lain tempuyung (Sonchus arvensis) dan bandotan (Ageratum conyzoides) dapat dimanfaatkan sebagai obat tradisional, hal ini disebabkan karena famili asteraceae memiliki komponen senyawa bioaktif, seperti seskuiterpen, lakton, triterpen, alkohol, alkaloid, tanin, flavonoid, polifenol, saponin, dan sterol yang dapat digunakan untuk bahan pengobatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji aktivitas antihiperurisemia ekstrak etanol 70% Tempuyung (Sonchus arvensis) dan Bandotan (Ageratum conyzoides) terhadap hewan uji mencit. Metode penelitian yang digunakana adalah eksperimental Laboratoris. Kadar asam urat diukur menggunakan metode POCT (Point of Care Testing) dengan menggunkan alat UA Sure. Hewan uji yang digunakan adalah mencit putih jantan dengan umur 2-3 bulan dan berat 20-30 gr sebanyak 15 ekor dengan pengelompokan secara acak. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ekstrak etanol 70% tempuyung dan ekstrak etanol 70% menurunkan kadar asam urat pada hewan uji mencit, dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa persentase penurunan kadar asam urat tertinggi terjadi pada kelompok ekstrak tempuyung dengan dosis 500 mg/kg BB sebesar 52%±0,2. Sedangkan pada kelompok ekstrak bandotan terjadi penurunan tertinggi pada dosis 500 mg/kg BB sebesar 4,80±0,01 %. Kata Kunci: Hiperurisemia, Ekstrak Tempuyung dan Bandotan, Mencit
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
| Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
| Depositing User: | Repository UBP Karawang |
| Date Deposited: | 02 Jan 2025 04:33 |
| Last Modified: | 02 Jan 2025 04:33 |
| URI: | http://repository.ubpkarawang.ac.id/id/eprint/1435 |
