Tinjauan Viktimologis Terhadap Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga Yang Mengakibatkan Matinya Korban Dihubungkan Dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (Studi Putusan Nomor 171/Pid.B/2018/PN Kwg)

Kekerasan Dalam Rumah Tangga adalah tindakan yang dilakukan di dalam rumah tangga baik oleh suami, istri, maupun anak yang berdampak buruk terhadap keutuhan fisik, psikis, dan keharmonisan hubungan bahkan dapat menyebabkan kematian pada korban. Permasalahan KDRT ini belum mendapatkan perhatian dan perlindungan khusus yang relevan. Viktimologi adalah ilmu yang mempelajari tentang korban, sedangkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga salah satunya memiliki tujuan untuk memelihara keutuhan rumah tangga yang harmonis dan sejahtera. Apabila ditinjau dari segi viktimologis terlihat adanya ketidaksesuaian diantara tujuan Undang-Undang tersebut. Adapun permasalahan yang diangkat di dalam karya tulis ini adalah bagaimana bentuk perlindungan hukum bagi perempuan korban KDRT menurut Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga dalam putusan nomor 171/Pid.B/2018/PN Kwgdan bagaimana pertimbangan hakim dalam menjatuhkan putusan bagi pelaku KDRT yang menyebabkan kematian pada korban dalam putusan nomor 171/Pid.B/2018/PN Kwg. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pendekatan yuridis normatif dan spesifikasi penelitian bersifat deskriptif analisis, dan tahapan penelitian pada data sekunder yaitu peraturan perundang-undangan, teknik pengumpulan data ada studi pustaka dan studi lapangan. Dan analisis data menggunakan metode penalaran hukum. Kesimpulan sementara penulis saat ini adalah faktor terjadinya KDRT diawali dengan masalah ekonomi, dan kurangnya pengetahuan korban ketika memiliki masalah dalam rumah tangga sehingga timbulah KDRT. Bahwa kurangnya perhatian dan perlindungan terhadap korban tindak pidana KDRT, menjadikan korban berada posisi yang kurang dijamin hak-haknya. Kata Kunci: Kekerasan Dalam Rumah Tangga, Perlindungan Korban, Viktimologi